Fenomena di Hari Kiamat Dalam Al-Qur’ān
(Kajian Analisis Integratif Kebahasaan Dalam Kitab Tafsir Al-Qurtubi)
DOI:
https://doi.org/10.61132/ikhlas.v1i3.102Keywords:
Phenomenon, Doomsday, Tafsir al-QurtubiAbstract
Doomsday is the culminating event of all life on this earth in the form of the destruction of the universe and all its contents, including human existence. No creature can survive the apocalypse. This phenomenon is explained in several verses of the Koran. Imam Al-Qurt}ubi is of the view that the last day and doomsday will occur if knowledge is revoked, there will be many earthquakes, time will pass very quickly, there will be a lot of slander and chaos and murder will occur everywhere. The aim of this research is to determine the linguistic aspects of the doomsday phenomenon in al-Qurtubi's view. The research method used in this research is library research. The data source was obtained from primary data sources in the form of the Al-Qurt}ubi interpretation book entitled Al-Jamī' Li Al-Ahkam Al-Qur'ān. And primary data sources come from various related literature in the form of books and journals. Data collection techniques use library and documentation techniques. Then the data was analyzed using content analysis. This research resulted in the finding that the linguistic aspects regarding the doomsday phenomenon are known to be dominated by metaphors in the narrow and open sense in several verses of the Qur'an. These two forms of language style both do not mention comparative motifs.
References
Abdillah. (2016). Eskatologi: Kematian dan Kemenjadian Manusia. Jaqfi: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, 1(1), 121–134.
Abidin, A. Z. (2019). Ikhtilaf Al-Mufassirin: Memahami Sebab-Sebab Perbedaan Ulama Dalam Penafsiran Alquran. Jurnal At-Tibyan: Jurnal Ilmu Alqur’an Dan Tafsir, 4(2), 285–306. https://doi.org/10.32505/tibyan.v4i2.859
Al-Asyqar, U. S. (2005). Ensiklopedia Kiamat: Dari Sakratulmaut Hingga Surga-Neraka. PT Serambi Ilmu Semesta.
Al-Bukhari, A. A. M. I. I. (1984). shahih Bukhari. Dar al-Fikr.
Al Imam Abu Abdillah Muhammad Ibn Ahmad Ibn Abi Bakr Al-Ansari Al-Qurtubi. (2006). al-Jami’ Li Ahkami al-Quran,. al-Resalah Publisher (Mu’assasah al-Risalah).
Alwi, Z. (2015). Otoritas Nabi Muhammad SAW: Kajian atas Peran dan Fungsi Hadis dalam Hukum Islam. Tahdis: Jurnal Kajian Ilmu Al-Hadis, 6, 109–125. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/tahdis/article/view/7145
Anwar, E. S. (2002). Tafsir, Ta’wil, Terjemah dan Ruang Lingkup Rahasianya. Jurnal Al-Fath, 03 No. 02, 203–2019.
Aryati, A. (2018). MEMAHAMI MANUSIA MELALUI DIMENSI FILSAFAT (Upaya Memahami Eksistensi Manusia). EL-AFKAR : Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Tafsir Hadis, 7(2), 79. https://doi.org/10.29300/jpkth.v7i2.1602
Bungin, H. M. B. (2007). Metodologi Penelitian Kuantitatif Aktualsasi Metodologi ke Arah Ragam Variasi Kontemporer (Issue September). :PT Raja Grafindo Persada,.
Djalal, Z. F. (2016). Pembacaan Al-Qur’an Dalam Perspektif Mohammed Arkoun. ISLAMUNA: Jurnal Studi Islam, 3(1), 1. https://doi.org/10.19105/islamuna.v3i1.943
Durie, M., & Jeffery, A. (2018). On the Origin of Qurʾānic Arabic. Melbourne School of Theology Abstract, November, 1–22.
Firdaus. (2013). Konsep Qath’i dan Zhanni Al-Dalalah dan Pengaruhnya Terhadap Penafsiran Al-Qur’an. Jurnal Hukum Diktum, 11(1), 24–31.
Firdhausy, I. N. (2022). Deskripsi Hari Kiamat Dalam Al-Qur ’ an ( Tinjauan Ayat Kiamat Atas Surat At-Takwir Dalam Tafsir Al-Azhar ) Skripsi. Program Studi Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir Jurusan Ushuluddin Dan Humaniuora Fakultas Ushuluddin Dan Dakwah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta Tahun 2022.
Fuadi, K. (2020). PERSAJAKAN DALAM AL-QUR’AN DAN EFEK MAKNANYA. Ihya Al Arabiyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Arab, 3(1), 13–25.
Hadiyanto, A., & Khumairoh, U. (2018). Makna Simbolik Ayat-Ayat tentang Kiamat dan Kebangkitan dalam Al-Qur’an. Hayula: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies, 2(2), 187–212. https://doi.org/10.21009/hayula.002.2.06
Hairul, M. A., Sultan, I., Gorontalo, A., & Ismail, T. (2021). Inklusivitas Tafsir Min Wahyi Al-Qur’an. AL-WAJID, 2(2), 426–448.
Hamzah, Hazira, Henra, Muh. Arsyad, Nikma Ramadhani, Nurhidayah, Nurul Inayah Masykur, Rizki Amanda, Tiara Lestari, Dian Ramadani Abdullah, & Ariansyah Darsyad. (2023). Lahjah Arabiyah: Sebuah Studi Dialektologis. International Journal Conference, 1(1), 213–222. https://doi.org/10.46870/iceil.v1i1.483
Hidayat, S., & Ashiddiqi, A. (2019). Metode I‘Rāb Al-Qur’an Dan Konvensional Sebagai Pembelajaran Bahasa Arab Bagi Non Arab Di Ponpes Al Madinah Boyolali. Profetika: Jurnal Studi Islam, 19(2), 123–135. https://doi.org/10.23917/profetika.v19i2.8119
Hikmawati, F. (2020). Metodologi Penelitian. PT Raja Grafindo Persada.
Kafrawi. (2018). Nilai Pendidikan Dalam Shalat Fardhu (Studi Tafsir Al-Misbah). Jurnal Al-Aulia, 04(01), 149–158.
Kementrian Agama, S. A. (1971). Al-Qur’an al-karim dan terjemahannya. In Komplek Percetakan Al Qur’anul Karim Kepunyaan Raja Fahd (p. 1281).
Livin Bagus Septiya pambudi,S.pd, .M.Pd. (2023). Buku Ajar Simiotika. UNISNU Press.
Mahliatussikah, H. (2010). Gaya Bahasa Metafora Dalam Al-Qur’an. Al-Arabi: Jurnal Bahasa Arab Dan Pengajaran, 8(1), 15–24.
Maksum, M. (2022). ILMU TAFSIR DALAM MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR’AN. El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama, 10(2), 184–197.
Misnawati, M., Bahri, S., & Abrar, M. N. (2022). Pemikiran Mohammed Arkoun Dalam Penafsiran Kontemporer. MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan …, 12(2), 271–290. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/mudarrisuna/article/view/13292
Moh. Jufriyadi Sholeh. (2013). Tafsir al-qurtubi: metodologi, kelebihan dan kekurangannya. Jurnal Reflektika, 13(1), 49–66.
Muhammad Ismail, & Makmur. (2020). Al-Qurţubī dan Metode Penafsirannya dalam Kitab al-Jāmi‘ li Aĥkām al-Qur’ān. Pappasang, 2(2), 17–32.
Muhibudin, M. (2019). Sejarah Singkat Perkembangan Tafsir Al-Qur’an. Al-Risalah, 11(1), 1–21. https://doi.org/10.34005/alrisalah.v11i1.553
Najitma, F. (2017). Diskursus Muhkam dan Mutasyabih dalam Tafsir. An-Nidzam : Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Studi Islam, 4(1), 153–169. https://doi.org/10.33507/an-nidzam.v4i1.29
Nasional, P. B. D. P. (2008). Kamus Bahasa Indonesia. In Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Departemen Pendidikan Nasional.
Naya, F. (2013). Al-Mujmal Dan Al-Mubayyan Dalam Kajian Ushul Fiqh. Tahkim, 9(2), 187–202.
Rohman, A., Durachman, A. J. R., & Zulaiha, E. (2022). Menelisik Tafsir Al-Jâmi’ Li Ahkâm Al-Qurân Karya Al-Qurthubi: Sumber, Corak dan Manhaj. Jurnal Kawakib, 3(2), 95–108. https://doi.org/10.24036/kwkib.v3i2.70
Rokim, S. (2017). Mengenal Metode Tafsir Tahlili. Al - Tadabbur: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 2(03), 41–56. https://doi.org/10.30868/at.v2i03.194
Salsabila, H. (2016). Spesifikasi Tafsir dari Masa Sahabat hingga Masa Modern Hanna. Jurnal Penelitian Ilmu Ushuluddin, 3(2), 1–23. https://doi.org/10.15575/jpiu.v3i2.25476
Shihab, M. Q. (2014). Mukjizat Al-Quran: Ditinjau dari Aspek Kebahasaan, Isyarat Ilmiah, dan Pemberitaan Gaib. PT Mizan Pustaka.
Sudarno, C. (2019). Kejadian Kiamat Dalam Al-Quran (Perspektif Tafsir Al-Quran). Fakultas Ushuluddin Dan Studi Agama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung. http://repository.radenintan.ac.id/9658/1/COVER - BAB I - II - DAPUS.pdf
Suwarno. (2020). Studi Agama Islam Melalui Pendekatan Interdisipliner. E-Jurnal.Unisda.Ac.Id, 2(3), 22–2012. http://www.e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/dar/article/view/2178
Suwarno, S., Dini, A., Yani, M., Yana, S. N., & Susilawati, S. (2022). Pembelajaran Aqidah Akhlak Mengunakan Metode Bernyanyi Untuk Membantu Daya Ingat Siswa Kelas Iii Di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (Min) 1 Aceh Tengah. TA’LIM : Jurnal Studi Pendidikan Islam, 5(2), 124–139. https://doi.org/10.52166/talim.v5i2.3108
Yahya, H. (2004). Tanda-Tanda Kiamat: Pemberitahuan Kejadian-Kejadian Futuristik sebagaimana Diberitakan Nabi Muhammad Saw. Risalah Gusti.
Zaini, M. (2013). Bayan Tafsir. Substantia, 15(2), 181–189. http://substantiajurnal.org/index.php/subs%0Ahttp://moraref.or.id/record/view/19494
