Peran Kepala Madrasah dalam Implementasi Total Quality Management di Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Aceh Barat
DOI:
https://doi.org/10.61132/ikhlas.v1i4.128Keywords:
Role, Principal of Madrasah, Total Quality Management (TQM)Abstract
The purpose of this study was to determine the role of the madrasah principal in implementing TQM and to determine the strategy in maintaining a quality culture based on TQM at MTsN 5 West Aceh. This research method is descriptive qualitative. The collection techniques are observation, interviews, and documentation. The subjects of the study were the Madrasah Principal, Deputy Curriculum, Deputy Student Affairs, Treasurer, Teachers, Students, Head of Administration, and Library Manager totaling 16 people. The data analysis technique was the Miles and Huberman interactive analysis model. The results of the study obtained were: (1) the role of the madrasah principal in implementing TQM includes as an educator, as a manager, as an administrator, as a leader, and as an innovator. While the implementation of TQM that has been carried out by the madrasah principal includes: customer satisfaction, leadership, respect for everyone, and continuous improvement; (2) The Madrasah Principal's Strategy in Maintaining a Quality Culture Based on TQM includes increasing the competence of madrasah HR, creating good communication or relationships and cooperation between madrasah residents.
References
Ahmad, I.S., Mustari, dan Hasan, M. (2022). Pengantar Manajemen. (Bandung: CV Media Sains Indonesia), h. 56.
Anton, P. (2010). Pendapat Guru: Masa Memilih Madrasah. Kedaulatan Rakyat. Jakarta: Grasindo), h. 10.
Burhanuddin. (1994). Analisis Administrasi Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara), h. 66.
Idrus, M. (2009). Metode Penelitian Ilmu Sosial, (Jakarta: Erlangga), h. 147-152.
Juharni. (2017). Manajemen Mutu Terpadu. (Makassar: Sah Media), h. 43.
Mujamil, Q. (2007). Manajemen Pendidikan Islam. Malang: Erlangga.
Mulyadi. (1998). Total Quality Manajemen. (Yogyakarta: UGM).
Mulyasa, E. (2012). Manajemen & Kepemimpinan Kepala Sekolah. (Jakarta: PT Bumi Aksara), h. 56.
Mulyasa, E. (2013). Menjadi Kepala Sekolah Profesional; dalam Konteks menyukseskan MBS dan KBK. (Bandung : PT Remaja Rosdakarya), h. 98.
Nasution, M.N. (2015). Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Management). (Jakarta: Ghalia Indonesia), h. 86.
Nazir, M. (2017). Metode Penelitian. (Bogor: Ghalia Indonesia), h. 65.
Nur, M., Harun, C.Z., & Ibrahim, S. (2016) “Manajemen Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Pada SDN Dayah Guci Kabupaten Pidie” Jurnal Administrasi Pendidikan. Vol 1 No 1, 2016, h. 12.
Permendiknas Nomor 13 tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah, h. 16.
Rahman, T. (1999). Moralitas Pemimpin dalam Perspektif Al-Qur'an, (Bandung: Pustaka Setia), h. 21.
Sagala, S. (2009). Administrasi Pendidikan Kontemporer, (Bandung: Alfabeta), h. 144.
Sallis, E. (2010). Total Quality Management in Education, terj. Ahmad Ali Riyadi dan Fahrur Rozi. (Yogyakarta: IRCiSoD), h. 56.
Siswanto, H.B. (2013). Pengantar Manajemen. (Jakarta: Bumi Aksara), h. 34.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. (Bandung: Alfabeta), h. 45.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. (Bandung: Alfabeta), h. 45.
Syafaruddin. (2002). Manajemen Mutu Terpadu Dalam Pendidikan: Konsep, Strategi, dan Aplikasi. (Jakarta: Grasindo), h. 25.
Tjiptono & Diana, A. (2001). Total Quality Management. (Yogyakarta: ANDI), h. 18.
Usman, N & Murniati. (2019). Pengantar Manajemen Pendidikan. (Jakarta: An1mage), h. 90.
Wirawan. (2001). Pendidikan Jiwa Kewirausahaan: Strategi Pendidikan Nasional dalam Globalisasi dan Otonomi Daerah, (Jakarta: Uhamka Press), h. 65.
Ya’qub, H. (1981). Publisistik Islam: Teknik Dakwah dan Leadership, (Bandung: Diponegoro), h. 67.
Yusmina, E., Murniati, A.R, & Niswanto. (2014). “Implementasi Manajemen Mutu Terpadu Dalam Peningkatan Kinerja Sekolah Pada SMK Negeri 1 Banda Aceh” Jurnal Administrasi Pendidikan Vol 4 No 2, 2014, h. 34
