Etos Kerja Guru PAK sebagai Fondasi Pembentukan Karakter Siswa di SMPN 4 Tuhemberua, Nias Utara
DOI:
https://doi.org/10.61132/sabar.v2i2.747Keywords:
Work Ethic, Christian Religious Education Teachers, Character BuildingAbstract
This study aims to analyze the role of Christian Religious Education (PAK) teachers' work ethic in character building of students at SMP Negeri 4 Tuhemberua, North Nias Regency. The work ethic possessed by a teacher not only affects the quality of learning, but also has a significant impact on the formation of students' character, in terms of discipline, responsibility, and integrity. PAK teachers have a strategic role in instilling moral and spiritual values through role models and teachings applied in everyday life. This study uses a qualitative approach with a literature study method to describe the work ethic of PAK teachers that contributes to the formation of students' character. The results of the study indicate that the work ethic of PAK teachers, which includes exemplary behavior, discipline, and commitment to the profession, has an impact on the formation of students' character at SMP Negeri 4 Tuhemberua. Students who are equipped with the basic work ethic of teachers show an increase in attitudes of discipline, responsibility, and honesty. The conclusion in this study is that strengthening the capacity of PAK teachers in integrating work ethic in all aspects of learning is useful for supporting the formation of students' character.
References
Amalia, H. (2021). Peningkatan kualitas guru melalui pelatihan profesional. Jurnal Pengembangan Pendidikan, 9(2), 67–80.
Ambarita, J. (2021). Pendidikan karakter kolaboratif: Sinergitas peran orang tua, guru Pendidikan Agama Kristen dan teknologi. CV Interactive Literacy Digital.
Anselmus Dami, Z. (2012). Hubungan antara kepuasan kerja dan etos kerja dengan kinerja guru SMA Methodist 1 Palembang. Cakrawala, 2(3), 198–230.
Bangsawan, M. I. P. R. (2025). Menjadi guru profesional dan inspiratif. Pustaka Adhikara Mediatama.
Bora, M. I., & Irawati, W. (2022). Kajian etika Kristen terkait peran guru dalam menerapkan pendidikan karakter untuk mengatasi kemerosotan karakter siswa di era digital. JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education, 6(2), 222–237. https://doi.org/10.19166/johme.v6i2.5417
Chatib, M. (2009). Sekolahnya manusia: Sekolah berbasis multiple intelligences di Indonesia. Kaifa.
Darma, Y., Rubei, A., & Nawawi, N. (2022). Meningkatkan integritas, etos kerja dan gotong royong melalui gerakan turun tangan revolusi mental: Seminar GNRM, pembuatan handsanitizer, pelatihan pengembangan kreativitas. GERVASI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1), 67–81. https://doi.org/10.31571/gervasi.v6i1.3209
Dimyati, A. (2022). Pengembangan profesi guru. Gre Publishing.
Faishal Haq, M. (2017). Analisis standar pengelolaan pendidikan dasar dan menengah. Journal Evaluasi, 1(1), 26. https://doi.org/10.32478/evaluasi.v1i1.63
Farida, A. (2023). Pilar-pilar pembangunan karakter remaja: Metode pembelajaran aplikatif untuk guru sekolah menengah. Nuansa Cendekia.
Febriana, R. (2021). Kompetensi guru. Bumi Aksara.
Handayani, A. (2017). Pentingnya penguatan nilai karakter dalam proses pembelajaran. Jurnal Pendidikan Karakter, 4(2), 29–38.
Marry, H. W., Andiso, K., Rotto, O., Yusrin, M., & Gallungan, A. (2025). Pendidikan Agama Kristen dalam membentuk etos kerja Kristen pada generasi muda di era postmodernisme. 5(1), 98–107.
White, J. M. (1990). Bekerja: Arti, tujuan, dan masalah-masalahnya. BPK Gunung Mulia.
Mujono, E., Sutarni, N., Pujiati, Y. D. P. M., Malau, Y. C. O., Setyaadi, E., Tobeli, E., Tarigan, W., Augustiana, L. W., Murdiyono, M., Agan, L., & Nugroho, B. E. (2024). Bersemangat menjadi pengajar pendidikan Kristen. CV Lumina Media.
Mushthofa, A., Muqowin, M., & Dinana, A. (2022). Peran kepemimpinan kepala sekolah dalam membentuk karakter religius peserta didik di SMK Cendekia Madiun. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 9(1), 72–87. https://doi.org/10.24246/j.jk.2022.v9.i1.p72-87
Panggabean, J. Z. Z. (2024). Teologi kerja: Kerja sebagai realitas panggilan yang berpusat pada Allah. Kurios, 9(3), 584–596. https://doi.org/10.30995/kur.v9i3.551
Panjaitan, B., & Naibaho, D. (2024). Kode etik sebagai pilar penguatan integritas dan profesionalisme dalam pendidikan. Jurnal Budi Pekerti Agama Kristen dan Katolik, 2(4), 335–341. https://doi.org/10.61132/jbpakk.v2i4.876
Parinussa, S., & Widiyaningtyas, E. (2023). Mengembangkan kompetensi guru Pendidikan Agama Kristen berbasis pembelajaran abad XXI. DOREA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 1(2), 80–94.
Sanjaya, W. (2017). Paradigma baru mengajar. Kencana.
Sihombing, Z. A., & Pasaribu, A. G. (2023). Pendekatan PAK dalam pembentukan karakter remaja. Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 2(3), 10615–10630.
Simanjuntak, J. M. (2018). Belajar sebagai identitas dan tugas gereja. Jurnal Jaffray, 16(1), 1–24. https://doi.org/10.25278/jj71.v16i1.279
Simanjuntak, J. M. (2023). Desain dan pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Kristen: Implementasi desain dan pengembangan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka dalam pelayanan pendewasaan umat di sekolah dan gereja. Penerbit Andi.
Situmorang, K., Lahagu, A., & Purba, B. (2019). Peran guru Pendidikan Agama Kristen dalam membentuk karakter siswa. Real Didache, 4(2), 103–214.
Situmorang, J. T. H. (2024). Etika dan profesionalisme guru Pendidikan Agama Kristen. Penerbit Andi.
Winanda, F. A., Lisdayanti, S., Kusumaningsih, D., Paulina, Y., & Rustinar, E. (2024). Membangun karakter santun melalui kultur sekolah dalam kegiatan 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun). Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(1), 205–212. https://doi.org/10.29303/jipp.v9i1.1884
Wulandari, S. (2021). Peran guru dalam menyesuaikan pembelajaran dengan perubahan sosial dan teknologi. Jurnal Pendidikan dan Teknologi, 12(1), 100–120.