Pembinaan Warga Gereja sebagai Landasan Penguatan Pelayanan Kristen

Authors

  • Remita Nian Permata Zendrato Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Johanes GB Panjaitan Institut Agama Kristen Negeri Tarutung
  • Megawati Manullang Institut Agama Kristen Negeri Tarutung

DOI:

https://doi.org/10.61132/damai.v2i1.568

Keywords:

Church member development, Christian ministry, faith, training methods, fellowship

Abstract

The development of church members serves as a crucial foundation for strengthening Christian ministry. This effort aims to nurture a congregation that is mature in faith, character, and service, enabling them to actively introduce Christ to the world. The church faces significant challenges in increasing congregational participation, particularly among the younger generation, who are often more focused on digital life. Therefore, continuous training is essential to fortify the faith of the congregation and prepare them to engage in Christian ministry. Effective training methods include fellowship, Bible teaching, mentoring, and social service. This development not only strengthens relationships among congregation members but also equips them to serve in various aspects of life. Through ongoing development, the church will produce a congregation that is strong in faith, active in ministry, and ready to face the challenges of the times.

References

Wiyono, B. (2018). Pembinaan Rohani Jemaat di Era Digital . Jakarta : BPK Gunung Mulia.

Cole, N. (2005). Gereja Organik: Iman yang Tumbuh di Tempat Kehidupan Berlangsung . San Francisco: Jossey-Bass.

Anderson, L. (2020). Pembentukan Rohani dan Kepemimpinan Kristen: Panduan untuk Memahami Peran Spiritualitas dalam Pelayanan . Jurnal Pelayanan Kristen, 15(2), 34-49.

Scott, D., & Brown, J. (2017). Memberdayakan Pertumbuhan Jemaat melalui Pemuridan: Sebuah Studi tentang Program Pelatihan Berbasis Gereja . Jurnal Pendidikan Agama, 64(3), 155-172.

Smith, T. (2019). Peran Komunitas Gereja dalam Kematangan Rohani . Dalam Gereja dan Komunitas: Perspektif Global (hlm. 121-139). Oxford University Press.

McNeal, R. (2011). Sebuah Karya Hati: Memahami Bagaimana Tuhan Membentuk Pemimpin Spiritual . San Francisco: Jossey-Bass.

Ortberg, J. (2008). Kehidupan yang Selalu Anda Inginkan: Disiplin Spiritual untuk Orang Biasa . Grand Rapids: Zondervan

Gerakan Lausanne. (2020). Perjanjian Lausanne: Pengakuan Iman . Lausanne: Dewan Misionaris Internasional.

Cote, MD (2016). Pemuridan dan Peran Kepemimpinan Gereja dalam Pembentukan Rohani: Pendekatan Praktis . Jurnal Kepemimpinan Kristen, 23(4), 45-59.

Mills, D., & Smith, J. (2018). Metode Efektif Pemuridan Gereja: Wawasan dan Tren dari Gereja Abad 21. Jurnal Pendidikan Agama , 36(2), 134-148.

Taylor, ER (2020). Pertumbuhan Rohani di Gereja Modern: Peran Keterlibatan Jemaat dan Alat-Alat Digital . Dalam Kepemimpinan Gereja dan Pembangunan Komunitas (hlm. 89-110). New York: HarperCollins.

Green, AC (2020). Mempertahankan Pertumbuhan Gereja Melalui Pelatihan dan Pemuridan Berkelanjutan . Jurnal Kepemimpinan Gereja , 31(2), 67-81.

Barna, G. (2018). Gereja dalam Transisi: Memahami Peran Pemuridan Berkelanjutan dalam Dinamika Gereja Modern . Jurnal Pendidikan dan Kepemimpinan Kristen , 29(4), 154-169.

Downloads

Published

2024-12-28

How to Cite

Remita Nian Permata Zendrato, Johanes GB Panjaitan, & Megawati Manullang. (2024). Pembinaan Warga Gereja sebagai Landasan Penguatan Pelayanan Kristen. Damai : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Dan Filsafat, 2(1), 74–83. https://doi.org/10.61132/damai.v2i1.568

Similar Articles

<< < 1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.