Pengaruh Budaya Lokal terhadap Praktik Agama di Masyarakat : Menggunakan Sesajen sebagai Pembuka Pada Sahur Pertama Bulan Ramadhan di Kampung Sukamulya Lembang
DOI:
https://doi.org/10.61132/hikmah.v2i1.585Keywords:
Local Culture, Religious Practices, Ritual Offerings, Ramadan, Cultural AcculturationAbstract
This study examines the influence of local culture on religious practices in Sukamulya Village, Lembang, focusing on the use of ritual offerings during the first suhoor of Ramadan. Using a qualitative descriptive approach, data was collected through in-depth interviews with three key informants and direct observation of community practices. The findings reveal a complex interplay between local culture and religious practices, highlighting the need for community education to maintain Islamic principles while respecting cultural heritage. The study suggests that further research is needed to better understand the dynamics of cultural and religious acculturation in Indonesia.
References
Amalia, N. A., & Agustin, D. (2022). Peranan pusat seni dan budaya sebagai bentuk upaya pelestarian budaya lokal. Sinektika: Jurnal Arsitektur, 19(1), 34–40.
Geertz, C. (2022). The religion of Java. Free Press.
Hefner, R. W. (2022). Hindu Javanese: Tengger tradition and Islam. Princeton University Press.
Karmadi, A. D. (2007). Budaya lokal sebagai warisan budaya dan upaya pelestariannya.
Pratama, A. (2022). Akulturasi budaya lokal dan agama Islam di Kampung Sukamulya. Jurnal Sosial dan Budaya, 14(2), 45–58.
Sari, D. P., Wijaya, K., & Sutrisno, A. (2022). Makna simbolik sesajen dalam tradisi masyarakat Jawa. Jurnal Studi Agama dan Masyarakat, 19(1), 12–25.
Triwardani, R., & Rochayanti, C. (2014). Implementasi kebijakan desa budaya dalam upaya pelestarian budaya lokal. Reformasi, 4(2).
Wibowo, R., & Santoso, J. (2021). Pelestarian budaya lokal melalui pendidikan formal di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 15(3), 80–92.
Yuniar, F. A., & Hartono, E. (2020). Analisis penerapan kebijakan pelestarian budaya lokal di Jawa Tengah. Jurnal Kebijakan Publik, 12(2), 200–215.
Zulkifli, H., & Pramana, A. (2019). Tradisi lokal dan tantangan modernisasi di desa adat. Jurnal Sosial Budaya, 7(4), 150–165.