Peran Pendidikan Islam dalam Membentuk Kecerdasan Emosional  Peserta Didik

Fadhillah Quratul ‘Aini; Rahmi Yuli Andini Hasibuan; Gusmaneli Gusmaneli

doi:10.61132/moral.v2i2.816

Authors

Fadhillah Quratul ‘Aini Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
Rahmi Yuli Andini Hasibuan Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang
Gusmaneli Gusmaneli Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang

DOI:

https://doi.org/10.61132/moral.v2i2.816

Keywords:

Character, Emotional development, Emotional intelligence, Islamic education, Moral values

Abstract

Islamic education plays a vital role not only in cognitive development but also in nurturing students’ moral and spiritual values, which significantly contribute to emotional intelligence. This study explores how Islamic education aids in developing students' abilities to recognize, manage, and express emotions in positive and constructive ways. Core Islamic principles such as patience (ṣabr), trust in God (tawakkul), and maintaining good relationships (silaturrahim) are emphasized as essential components in shaping emotional resilience and empathy. By integrating these values into the curriculum, Islamic education fosters a supportive and value-based learning environment that encourages holistic development. The study highlights that emotional intelligence in Islamic education is not treated as a separate discipline but as an integral part of character formation and spiritual growth. Through classroom practices, religious teachings, and interpersonal interactions, students are guided to internalize emotional maturity aligned with ethical and spiritual ideals. As a result, Islamic education contributes to the balanced development of intellect, emotion, and morality, equipping students with the emotional and social skills necessary for personal well-being and community life.

References

Aida, M., & Psikoterapi, J. T. D. (2021). Konsep sabar dalam perspektif Imam Al-Ghazali dan relevansinya dengan kesehatan mental [Skripsi, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang].

Akhyar, M., & Kosim, M. (2024). Gagasan pembaharuan pendidikan Islam berkemajuan perspektif KH Ahmad Dahlan. Kariman: Jurnal Pendidikan Keislaman, 12(1), 1–19. https://doi.org/10.52185/kariman.v12i1.379

Akhyar, M., & Zukdi, I. (2025). Ahmad Dahlan’s thoughts on education as a means of empowering the people. World Journal of Islamic Learning and Teaching, 2(1), 1–12.

Akhyar, M., Junaidi, J., Supriadi, S., Febriani, S., & Gusli, R. A. (2024). Implementasi kepemimpinan guru PAI dalam meningkatkan motivasi belajar siswa melalui pemanfaatan teknologi di era digital. Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan, 18(6), 4234–4248.

Amelia, R., Saputro, A. I., & Purwanti, E. (2022). Internalisasi kecerdasan IQ, EQ, SQ dan multiple intelligences dalam konsep pendidikan Islam (studi pendekatan psikologis): ID. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Al-Idarah, 7(02), 34–43.

Dilayadi Saputra, D., & Hasibuan, N. (2025). Pengembangan diri menurut prinsip Al-Qur’an terhadap pencapaian self-actualization perspektif Islam. Al-Muaddib: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 7(2), 566–586.

Fahrisi, A. (2020). Kecerdasan spiritual dan pendidikan Islam. Spasi Media.

Hasanah, U. (2017). Model-model pendidikan karakter di sekolah. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 7(1), 18–34.

Hidayat, T., & Asyafah, A. (2019). Konsep dasar evaluasi dan implikasinya dalam evaluasi pembelajaran pendidikan agama Islam di sekolah. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 159–181.

Jajuli, J., & Ghrazianendri, S. (2019). Keteladanan guru dalam perspektif pandangan Al-Qur’an dan Al-Hadist melalui implementasi Kurikulum 2013. Al-Afkar: Journal for Islamic Studies, 207–225.

Juariah, S. (2023). Paradigma pendidikan Islam dan pengembangan sumber daya insani dalam membentuk etika dan karakter dalam masyarakat Islam. KAIPI: Kumpulan Artikel Ilmiah Pendidikan Islam, 1(2), 65–71.

Mirnawati, M., Oktavianty, N., Judrah, M., Safaruddin, S., & Akbar, A. (2023). Peran guru pendidikan agama Islam dalam meningkatkan kecerdasan emosional peserta didik. Journal of Instructional and Development Researches, 3(1), 35–40.

Nurhaliza, S. (2024). Pendidikan agama Islam dan peningkatan keterampilan sosial dalam memainkan peran penting membentuk karakter moral dan sosial siswa. Integrated Education Journal, 1(1), 1–21.

Rizqa, M., & Nahda, A. (2023). Upaya guru dalam manajemen kelas untuk meningkatkan kecerdasan emosional siswa. An-Nizom: Jurnal Penelitian Manajemen Pendidikan Islam, 8(3).

Sari, M. (2023). Penanaman nilai-nilai agama Islam dalam pembentukan karakter dan etika siswa di tingkat sekolah dasar. Al-Mujahadah: Islamic Education Journal, 1(1), 54–71.

Sulaiman, M., Al Hamdani, M. D., & Aziz, A. (2018). Emotional spiritual quotient (ESQ) dalam pembelajaran pendidikan agama Islam Kurikulum 2013. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 6(1), 77–110.

Tsani, M. J., & Sauri, S. (2024). Pendidikan Islam: Konsep, masalah, dan solusi. Educatio, 19(1), 184–199.

Zain, S. H. W., Wilis, E., & Sari, H. P. (2024). Peran pendidikan Islam dalam pembentukan karakter masyarakat berbasis nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadis. IHSAN: Jurnal Pendidikan Islam, 2(4), 199–215.