Penafsiran tentang Interaksi Sosial dengan Non-Muslim
DOI:
https://doi.org/10.61132/reflection.v2i1.403Keywords:
Interaction, Social, Muslim, Non-Muslim, InterpretationAbstract
Social interaction between Muslims and non-Muslims is an important theme in communal life. The Qur'an provides clear guidance on how Muslims should interact with people of different faiths. Based on the interpretations of scholars such as M. Quraish Shihab, Hamka, Imam al-Razi, Ahmad Mushthafa al-Maraghi, and Dr. Aidh Qarny, social interaction between Muslims and non-Muslims should be based on the principles of mutual respect, kindness, and fairness. Qur'anic verses such as Surah Al-Mumtahanah 8, Surah Al-Hujurat 13, and Surah Al-Ankabut 46 emphasize the importance of maintaining good relations without coercion in belief and avoiding hateful debates, especially against the unjust. Islam teaches that debates conducted in a good and wise manner will strengthen interfaith relationships and bring people closer to the truth. In this context, Islam emphasizes the importance of maintaining good character in all forms of social interaction to foster peace and harmony in society.
References
Abd Rais, A. R. B. I. N. (2023). Konsep toleransi perspektif Wahbah Al-Zuhaili (Studi analisa penafsiran ayat-ayat interaksi Muslim dengan non-Muslim). Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Akhyar, M., & Kosim, M. (2024). Gagasan pembaharuan pendidikan Islam berkemajuan perspektif KH Ahmad Dahlan. Kariman: Jurnal Pendidikan Keislaman, 12(1), 1–19. https://doi.org/10.52185/kariman.v12i1.379
Akhyar, M., Batubara, J., & Deliani, N. (2024). The central role of the Quran in the development of the Islamic educational paradigm. Fokus: Jurnal Kajian Keislaman dan Kemasyarakatan, 9(1), 25–38.
Akhyar, M., Junaidi, J., Supriadi, S., Febriani, S., & Gusli, R. A. (2024). Implementasi kepemimpinan guru PAI dalam meningkatkan motivasi belajar siswa melalui pemanfaatan teknologi di era digital. Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan, 18(6), 4234–4248.
Chodijah, S., Anwar, R., Thohir, A., & Mulyana, M. (2023). Eksklusifitas penafsiran Moh. E. Hasim tentang non-Muslim dalam kitab tafsir ayat suci lenyepaneun. Al-Bayan: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, 8(2).
Herlina, R. (2023). Interaksi sosial hubungan Muslim dengan non-Muslim menurut penafsiran Thabathaba’i dalam kitab tafsir Al-Mizan. Al-Astar, 2(2), 32–48.
Juhri, M. A. (2018a). Aplikatisi moderasi dalam interaksi Muslim dan non-Muslim perspektif Tafsir Nabawi. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 4(2), 145–163.
Juhri, M. A. (2018b). Relasi Muslim dan non-Muslim perspektif Tafsir Nabawi dalam mewujudkan toleransi. Riwayah, 4(2), 243–264.
Muchtar, A. R. (n.d.). Hubungan Muslim dan non-Muslim dalam interaksi sosial.
Muhdina, D. (2015). Orang-orang non-Muslim dalam Al-Qur’an. Jurnal Al Adyaan: Jurnal Sosial dan Agama, 1(2).
Ramdhan, N. (2017). Batas-batas interaksi sosial Muslim dan non-Muslim dalam Tafsir Fĩ Zhilăl Al-Qur’ăn. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Rustandi, A. D. (2021). Konteks keindonesiaan penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an tentang toleransi dalam tafsir Al-Mishbah karya M. Quraish Shihab. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Shihab, Q. (2021). Interaksi sosial Muslim dan non-Muslim dalam Al-Qur’an menurut. Nalar Kebangsaan dalam Islam, 144.
Sulistia, D. (2020). Pola penanaman nilai-nilai toleransi dalam pembelajaran pendidikan agama Islam berbasis multikultural pada interaksi sosial siswa Muslim dan non-Muslim. IAIN Bengkulu.
Zaeni, A. (2019). Interaksi antara Muslim dengan non-Muslim dalam perspektif Islam. Auladuna: Jurnal Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 1(1), 18–29.